NOA l Jakarta – Bupati Aceh Barat H Ramli MS mengapresiasi Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) yang akan menerapkan kembali kurikulum Pancasila, di dalam kurikulum di setiap jenjang pendidikan di Tanah Air pada tahun 2022.
“Rencana penerapan kurikulum Pancasila oleh pemerintah pada tahun ini, merupakan langkah tepat dalam meningkatkan kembali nilai-nilai kebangsaan dan falsafah Pancasila pada seluruh generasi muda di Indonesia,” kata Bupati Ramli MS melalui rilis yang ditulis Kominfo Kabupaten setempat kepada media ini, Jum’at (4/2/2022).
Ia mengatakan dengan adanya penerapan kembali kurikulum tersebut di setiap jenjang pendidikan, diharapkan seluruh generasi muda di Tanah Air nantinya akan mengetahui lebih dalam terhadap makna dan sejarah lahirnya Pancasila, dan Undang-Undang Dasar Republik Indonesia 1945.
“Dengan adanya penerapan kembali kurikulum Pancasila di setiap jenjang pendidikan di Indonesia, maka akan tumbuh rasa nasionalisme dan mampu memguatkan pondasi negara di kalangan generasi penerus bangsa,” kata Ramli.
Menurutnya, kurikulum pendidikan Pancasila itu sangat penting demi menjaga rasa nasionalisme bagi seluruh bangsa Indonesia.
“Alhamdulillah, Pemerintah Kabupaten Aceh Barat sangat mengapresiasi BPIP yang akan menerapkan kurikulum Pancasila pada tahun ajaran 2022/2023,” tutur Ramli MS.
Ia juga berterima kasih kepada Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, yang telah menandatangani dan menerbitkan Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2022 atas perubahan atas Peraturan Nomor 57 tahun 2021 tentang Standar Nasional Pendidikan.
Sementara itu Deputi Hubungan Antar Lembaga Sosialisasi Komunikasi dan Jaringan BPIP, Ir Prakoso mengatakan, pihaknya menyambut baik kedatangan Bupati Aceh Barat H Ramli MS beserta rombongan, dalam rangka penguatan dan pembumian nilai-nilai Pancasila di Aceh khususnya di Kabupaten Aceh Barat.
Ia juga mengatakan pemerintah pada tahun ini akan menerapkan kurikulum Pancasila di dalam setiap jenjang pendidikan, sebagai upaya untuk membumikan kembali nilai-nilai Pancasila di kalangan generasi penerus bangsa.
Dalam pertemuan ini, turut dihadiri oleh sejumlah pejabat BPIP diantaranya Elfrida Herawati Siregar selaku Dierktur Hubungan Antar Kerjasama dan Lembaga, Sadono Sariharjo selaku Direktur Perencanaan Diklat, Toto Purbiyanto selaku Direktur Pengkajian Implementasi PIP.
Serta Muhammad Johan Johor Mulyadi, selaku Direktur Penyusunan Rekomendasi Kebijakkan dan Regulasi, serta Aris Heru Utomo Direktur Pengkajian Materi PIP.
Sedangkan dari Aceh Barat turut dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Aceh Barat Marhaban, Asiten Pemerintahan Setdakab Mawardi, Kepala Kesbangpol Aceh Barat Abdurrani.
Juga hadir Kabid Ideologi dan Wawasan Kebangsaan Teuku Moerty Yoeartha Wood, serta Kepala Majelis Pendidikan Daerah (MPD) Aceh Barat Irsadi Aristora.(Ril).