Diduga Tunggakan Hingga 12 Milyar, YARA Minta PLN Putuskan Arus Listrik Pemko Lhokseumawe - NOA.co.id
https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-3737086233511293
   

Home / News

Selasa, 7 Maret 2023 - 08:26 WIB

Diduga Tunggakan Hingga 12 Milyar, YARA Minta PLN Putuskan Arus Listrik Pemko Lhokseumawe

REDAKSI

Lhokseumawe- Kepala Perwakilan YARA Kota Lhokseumawe, Ibnu Sina, melayangkan somasi ke Kepala PLN Regional UP3 Lhokseumawe, terkait dengan temuan investasi tim YARA terkait dugaan tunggakan pembayaran listrik oleh Pemko Kota Lhokseumawe sebesar 12 Milyar.

“Tim investigasi kami menemukan ada dugaan kegiatan Pemko yang tidak patut di contoh, yaitu dugaan tunggakan pembayaran listrik ke PLN sekitar 12 milyar,” kata Ibnu, Senin, (6/3).

Baca Juga :  Upah Minimum Provinsi Aceh Tahun 2023 Rp.3.413.66, Naik 7,8 Persen

Untuk itu, kami minta agar PLN mengambil tindakan tegas terhadap Pemko, untuk memutuskan aliran listrik ke Pemko,” pinta Ibnu mewakili beberapa warga Lhokseumawe sebagai pembayar Pajak Penerangan Jalan (PPJ).

YARA mendesak, agar PLN bertindak adil kepada semua pelanggan, tidak terkecuali Pemko, karena jika masyarakat mengalami tunggakan pembayaran maka langsung mendapatkan sanksi.

PLN juga perlu diterapkan hal serupa kepada Pemko, sambung Ibnu. Hal itu, merupakan sebuat komitmen aturan tidak tumpul ke atas dan tajam ke bawah. “Harus ada persamaan hak dimuka hukum dan pemerintahan dijamin oleh konstitusi,” tulis Ibnu.

Baca Juga :  462 Tenaga Kontrak Setda Aceh Terima SK

“Kami mendesak PLN agar bertindak adil kepada pelanggannya, baik itu masyarakat ataupun Instansi pemerintah, jangan ada perlakuan khusus sebagai pelanggan, karena jika masyarakat menunggak akan diberikan sanksi, salah satunya adalah pemutusan arus listrik,” Jelas Ibnu.

Baca Juga :  Pengusaha Perempuan Binaan BRI, Dulang Untung dari Usaha Ecoprint

Ini juga perlu diterapkan kepada Pemko, karena uang PPJ yang diterima oleh Pemko mencapai 15 milyar dari PLN setiap tahun. Sedangkan, kebutuhan listrik sudah menjadi kebutuhan pokok/rutin, jadi aneh saja ketika uang untuk bayar listrik tidak ada,” demikian tutur kata usai menyerahkan surat somasi langsung kepada Haikal, Manajer Regional Kota UP3 Lhokseumawe. **

Share :

Baca Juga

News

RI Latihan Perang dengan AS sampai Inggris saat Barat-China Tegang

News

Beredar Kabar Menu Atlet Tidak Layak, Ini Penegasan PB PORA XIV Pidie

News

Sekda: Alhamdulillah Pinere Kosong, jangan Lengah tetap Taat Prokes

News

KIB Abdya Resmi Dideklarasikan, Target Sisakan 10 Kursi Untuk Partai Lain

News

Jubir Pemerintah Aceh: Bukan Dibatalkan, Penyerahan Aset UIN Ar-raniry Ditunda Karena Belum Lengkap ADM

News

Rusia Gempur Donbas Ukraina Timur, Serangan Besar Dimulai

News

Bertambah 71, Vaksinasi Massal Covid-19 Pemerintah Aceh Kini Capai 101.430 Orang

News

Gebyar Vaksin TNI-POLRI Untuk Capai Target Herd Immunity

You cannot copy content of this page

error: Content is protected !!