Kesetaraan Keterlibatan Perempuan Buka Peluang Kerek PDB Global - NOA.co.id
https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-3737086233511293
   

Home / News

Minggu, 12 Juni 2022 - 01:46 WIB

Kesetaraan Keterlibatan Perempuan Buka Peluang Kerek PDB Global

REDAKSI

JAKARTA – Pandemi COVID-19 telah membawa dampak besar bagi seluruh lini kehidupan, tak terkecuali pada sektor bisnis, mulai dari pelaku hingga pekerja, terkhusus perempuan. Tingkat kesenjangan pada partisipasi gender kian memburuk, yang tadinya 99,5 tahun, kini menjadi 135,6 tahun.

“Kesenjangan ini terus dirasakan oleh pekerja perempuan , misalnya, representasi perempuan di posisi manajerial yang masih lebih sedikit dibanding laki-laki, kesenjangan besaran penghasilan antara perempuan dan laki-laki, serta minimnya peraturan terkait kekerasan terhadap perempuan. Diperlukan rekomendasi dan kebijakan yang bisa diterapkan secara terstruktur untuk menjembatani kesenjangan tersebut,” jelas Chair of B20 Women in Busines Action Council (WiBAC), Ira Noviarti.

Baca Juga :  Jual Beli Ganja, Seorang Pemuda Asal Susoh Ditangkap Polisi

Baca Juga: Sri Mulyani Menjawab Kenapa Perempuan Selalu Berusaha Memperjuangkan Kesetaraan

Berdasarkan data yang diperoleh oleh B20 WiBAC, sekitar 23% pekerja perempuan harus atau akan meninggalkan pekerjaan saat pandemi. Pekerjaan yang dijalani oleh perempuan juga memiliki resiko lebih karena adanya 19% over representation di dalam sektor yang terdampak langsung oleh pandemi (seperti sekolah, tempat penitipan anak, dan lainnya).

Hal-hal tersebut dapat memperburuk kondisi kesehatan dan kesejahteraan banyak keluarga, dalam skala global juga melemahkan kondisi ekonomi dunia. Oleh karena itu diperlukan aksi nyata dari para pemangku kepentingan, dalam waktu yang sesingkat-singkatnya.

Baca Juga :  Pro-Kontra Rencana KUA Jadi Tempat Pernikahan Semua Agama, Apa Kata MPU ACEH?

Pada 2018, The World Economic Forum memprediksi bahwa keterlibatan perempuan yang setara di dalam ekonomi global dapat mendorong peluang pertumbuhan PDB global sebesar USD28 triliun. Agar peluang tersebut tidak terlewatkan, Gugus tugas B20 Women in Business Action Council (WiBAC) mengusulkan kebijakan dan aksi untuk memajukan perempuan.

Saat ini, B20 WiBAC (Women in Business Action Council) yang dipimpin oleh Presiden Direktur PT Unilever Indonesia Tbk, Ira Noviarti merekomendasikan serangkaian kebijakan dan aksi yang dibagi menjadi tiga pilar.

Baca Juga :  Aceh Peringkat Pertama Persentase Siswa Diterima SBMPTN 2022, Gubernur : Terimakasih Warga Sekolah

Pertama adalah mengenai pemberdayaan kemampuan wirausaha perempuan dengan cara mengembangkan ekosistem yang dapat memberikan akses pada bantuan finansial, regulasi, hingga akses pada bantuan teknis bagi pelaku usaha. Sebagai tindak lanjut, jaringan bisnis perempuan dalam skala global harus terus dikembangkan.

Kedua adalah mendorong kemampuan digital dan kepemimpinan perempuan, dengan cara mempercepat akses perempuan pada lingkup digital/STEM, serta memperkuat keterampilan untuk mengambil pada posisi-posis pimpinan yang diperkuat dengan laporan berbasis gender.

Sumber Berita

Share :

Baca Juga

News

MRI Pijay: Selamat Jalan Kawan, Semoga Husnul khatimah

News

Pengertian Performance Management System, Fungsi dan Tips Mengelolanya dengan Efektif

News

Kuartal I-2022, BNI Optimistis Catat Pertumbuhan Kredit 7 persen

News

Seorang Pria Hanyut di Sungai Alas Ditemukan Meninggal Dunia

News

Sambut HUT Aceh Selatan Ke-76, Pemkab Gelar Kegiatan Gotong Royong

Daerah

Fenomena Munculnya Tulisan Dilarang Menebang Pohon dan Membuka Lahan

News

Gaji Rp1 Juta Ngebet Mau Nikah? Gini Cara Aturnya

News

Waled Bersama Abu Tanjong Bongong Letakan Batu Pertama Pembangunan Mesjid Hasan Husen Di Kecamatan Trienggadeng 

You cannot copy content of this page

error: Content is protected !!