Selalu Nombok, Menko PMK Usul Kenaikan Biaya Haji - NOA.co.id
https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-3737086233511293
   

Home / News

Senin, 23 Mei 2022 - 10:13 WIB

Selalu Nombok, Menko PMK Usul Kenaikan Biaya Haji

REDAKSI

MALANG – Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan ( Menko PMK ) Muhadjir Effendy mengaku pemerintah selama ini kerap kali menombok atau mensubsidi ongkos haji . Pasalnya ongkos ibadah haji disebut Muhadjir disubsidi pemerintah hampir setengahnya lebih.

Baca juga: Pelunasan Bipih Ditutup, Kemenag: 89.715 Jamaah Reguler Lunasi Biaya Haji

“Jadi pemerintah selalu menyubsidi karena biaya haji itu sebetulnya di atas Rp70 juta, bahkan Rp80 juta sekian. Jadi sebetulnya masyarakat harus diberi pemahaman bahwa pemerintah selalu menyubsidi ongkos haji,” ucap Muhadjir Effendy saat di Malang, pada Minggu malam (22/5/2022).

Baca Juga :  10 Daerah dengan Antrean Haji Tercepat di Indonesia

Diakui Muhadjir saat ini dana haji tidak lagi dikelola oleh Kementerian Agama (Kemenag) melainkan melalui badan pengelola sendiri bernama Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH). Maka ketika subsidi itu tak cukup, BPKH sendiri juga harus mencarikan sumber dana lain untuk membantu subsidi pembiayaan haji yang diberikan oleh pemerintah.

“BPKH berusaha untuk menutup itu melalui investasi, diinvestasikan tapi itu sangat tidak cukup, belum bisa mengcover kekurangan biaya haji itu,” ujarnya.

Di sisi lain, setiap tahun sebetulnya ongkos haji mengalami kenaikan, di samping itu juga pemerintah harus menanggung beban inflasi dari pembayaran ongkos haji. Mantan rektor Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) ini mencontohkan ongkos ibadah haji yang dibayar lima tahun lalu dengan saat ini secara ekonomi berbeda, sebab dana yang dibayarkan terkena dampak inflasi.

Baca Juga :  7 Negara dengan Biaya Haji Termahal Tahun 2022, Nomor 4 Masuk Daftar Termiskin di Dunia

“Sekarang ini inflasi pun nggak terhitung dengan ongkos haji yang tidak secara periodik tidak ada kenaikan, itu menyebabkan pemerintah menanggung beban inflasi,” kata dia.

Maka Muhadjir menegaskan, tak benar bila ada informasi ongkos dana haji digunakan pemerintah pusat untuk pembangunan sejumlah infrastruktur. Alhasil demi mengurangi besarnya subsidi, ia sempat memberikan usulan kepada Presiden Joko Widodo agar membahas lebih lanjut mengevaluasi ongkos dana haji setiap tahunnya.

Baca Juga :  Liburan Keluarga Semakin Praktis dengan Dompet Digital MotionPay

Baca juga: Intip Skor Minimal Nilai UTBK UGM untuk Lolos Jalur SBMPTN 2022

“Tidak benar ada isu uang haji ada dipakai untuk membangun infrastruktur itu tidak ada. Malah kita selama ini nomboki ini,” tandasnya.

(uka)

Sumber Berita

Share :

Baca Juga

News

PPLN dan Wisman ke Bali Bebas Karantina per 14 Maret, Simak Syaratnya

News

Bulog Dinilai Perlu Dilibatkan Atasi Persoalan Minyak Goreng

News

Demi Asap Dapur Terus Mengepul, Ada Umat Katolik di Aceh Memilih Hukum Syariah

News

Mendaftar Jadi Calon Ketua PWI, Azhari Mengajak Wartawan Untuk Lebih Kuat

News

Beli Minyak Goreng Program MGCR Wajib Bawa KTP, Mendag: Agar Tepat Sasaran

News

10 Miliarder Terkaya Dunia di Bidang Teknologi, Nomor 1 Hartanya Tembus Rp2.445 Triliun

News

GOTO Catat Rugi Bersih Rp6,6 Triliun di Kuartal I 2022

News

Sukses Tangani PMK, Pj Gubernur Aceh Terima Anugerah dari JMSI

You cannot copy content of this page

error: Content is protected !!