Pastikan Ketersediaan dan Harga Bahan Pangan Pokok Aman, Kementan Turun Langsung ke Medan - NOA.co.id
https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-3737086233511293
   

Home / News

Sabtu, 16 April 2022 - 14:43 WIB

Pastikan Ketersediaan dan Harga Bahan Pangan Pokok Aman, Kementan Turun Langsung ke Medan

REDAKSI

MEDAN – Kementerian Pertanian (Kementan) turun langsung ke Medan, Sumatera Utara, untuk memastikan ketersediaan dan harga 12 bahan pangan pokok di tempat. Hal itu dilakukan sebagai bentuk komitmen Kementan untuk menjaga dan mengawal ketersediaan 12 bahan pangan pokok di pasaran pada saat Ramadan dan menjelang Idul Fitri 1443 H.

Menteri Pertanian (Mentan) Prof Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengatakan, upaya menjaga ketersediaan dan harga 12 stok bahan pangan pokok ini penting, agar dapat diambil tindakan cepat jika terjadi sesuatu di pasaran. “Kami bersama seluruh pemerintah provinsi turun ke lapangan untuk memastikan ketersediaan 12 bahan pangan pokok itu tersedia dengan baik. Begitu juga dengan harga, agar dapat diambil tindakan intervensi ketika terjadi kenaikan atau kelangkaan bahan pokok di pasaran,” ujar Mentan SYL.

Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementan Ali Jamil beserta jajaran, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara dan Pemerintah Kota (Pemko) Medan turun langsung ke pasar-pasar memantau perkembangan kebutuhan 12 bahan pangan pokok tersebut.

Baca Juga :  Sawah di Sumba Timur Diserang Hama Belalang, Kementan Sarankan Petani Ikut AUTP

Dari hasil pantauannya di Pasar Sei Sikambing, Kota Medan, stok/ketersediaan 12 bahan pangan pokok secara umum dalam kondisi aman. “Jadi artinya, ketersediaannya untuk saat ini masih aman. Beras paling kuat ketahanannya. Tadi ada cabai, bawang merah, bawang putih juga oke. Daging masih fluktuatif dari segi harga walaupun ketersediaan nya cukup. Minyak goreng juga tersedia. Intinya, secara general ketersediaan 12 bahan pangan pokok masih aman di Kota Medan,” kata Ali, Sabtu (16/4/2022).

Dari hasil pantauannya juga didapati minyak goreng masih fluktuatif dari aspek harga. Sedangkan dalam hal stok, kebutuhan minyak goreng tercukupi. “Minyak goreng agak sedikit berkontraksi dari sisi harga, karena ada naik-turun, terutama minyak goreng curah. Tapi dari sisi stok aman,” papar Ali.

Baca Juga :  Dana Covid-19 Dihapus, Tahun Depan Pemerintah Fokus Tangani Krisis Utang

Ali meminta kepada semua distributor untuk memasok 12 bahan pangan pokok rakyat ini, utamanya 12 bahan pangan pokok secara tepat waktu agar tak terjadi kepanikan di pasar yang menyebabkan harga fluktuatif. “Kita minta kepada distributor agar semua kebutuhan pokok masyarakat khususnya 12 bahan pangan pokok itu terus didekatkan ke masyarakat/pasar, supaya masyarakat bisa menjangkaunya dengan baik,” katanya.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Provinsi Sumatera Utara M. Azhar Harahap tak menampik bahwa terjadi perbedaan harga terhadap minyak goreng curah di pasaran. “Ada perbedaan harga dengan selisih Rp1.000-2.000/liter. Kami akan coba intervensi hingga harga stabil,” paparnya.

Azhar melanjutkan, dari sisi stok kebutuhan 12 bahan pangan pokok di lapangan, seluruhnya tersedia dengan cukup hingga bulan Juni. “Sampai tiga bulan ke depan ketersediaan pangan cukup untuk Sumatera Utara. Jadi tidak usah khawatir. Kapan saja kita bisa keluarkan sampai bulan Juni,” tuturnya.

Baca Juga :  Arti Inflasi: Penyebab, Jenis, Dampak dan Cara Mengatasinya

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Medan Emmy lubis menuturkan, Pemko Medan sudah melakukan intervensi terhadap pasar agar harga minyak goreng dapat stabil. Soal kenaikan harga minyak goreng curah yang terpantau hari ini, Emmy mengaku akan segera memanggil distributor untuk meminta penjelasan. “Kita akan panggil distributornya untuk meminta penjelasan terkait hal ini,” katanya.

Emmy mengatakan, sejauh ini Pemko Medan terus menerus mengimbau kepada masyarakat agar jangan panic buying sehingga berlebihan berbelanja, karena ketersediaan sangat cukup. “Ketersediaan pangan di Kota Medan masih sangat cukup untuk dua bulan ke depan. Jadi, masyarakat tak usah cemas. Khusus untuk minyak goreng curah, kita juga minta kepada Satgas Pangan untuk segera mengambil langkah yang diperlukan,” harapnya. CM

(ars)

Sumber Berita

Share :

Baca Juga

News

PKPU WSBP Capai Homologasi, Dirut: Ini Awal Mula Pemulihan Kembali Perseroan

News

Bendera Partai Gabthat Berkibar di Kota Banda Aceh

News

Harga Cabai dan Bawang Makin Mahal, Pedagang Sambal di Malang Menjerit

News

Desa Wisata Nusa Raih ASEAN Tourism Awards, Ini Kata Kadisbudpar Aceh

News

UKM binaan Kemendag kembali ekspor produk Senilai USD 226,6 Ribu

News

Pembiayaan Melalui Surat Utang Turun 72,5% hingga Mei 2022

News

Pemerintah Aceh Sambut Pejabat Arsip dan Perpustakaan Nasional RI

Aceh Besar

Pj Bupati Aceh Besar Dampingi Pj Gubernur Saat Tinjau Stand Aceh Besar di TTG XXV

You cannot copy content of this page

error: Content is protected !!