Kisah MbS Ingin Perluas Masjid Pertama yang Dibangun Nabi Muhammad - NOA.co.id
   

Home / News

Jumat, 15 April 2022 - 08:14 WIB

Kisah MbS Ingin Perluas Masjid Pertama yang Dibangun Nabi Muhammad

REDAKSI

DUNIA, NOA

Putra Mahkota Arab Saudi, Mohammed bin Salman (MbS) mengumumkan bakal memperluas Masjid Quba, Madinah. Masjid ini merupakan tempat ibadah yang pertama kali dibangun oleh Nabi Muhammad.

Rencana ini diungkapkan MbS kala mengunjungi Madinah pada Jumat (8/4).

Sebagaimana diberitakan Arab News, MbS berencana memperbesar masjid tersebut agar bisa menampung 66 ribu jemaah. Sekarang ini, masjid itu hanya bisa menampung 20 ribu jemaah.

Selain itu, masjid itu direncanakan bakal diperluas hingga 50 ribu meter persegi, mengingat ukurannya sekarang sebesar 5.035 meter persegi.

Baca Juga :  Disdikbud Pijay Salurkan Bantuan Peduli Pendidikan Ke Acut Dan Atim

Menurut MbS, pembangunan itu ditujukan agar Masjid Quba mampu menampung banyak umat saat ramai kunjungan seperti musim haji. Ia juga berpendapat pembangunan ini bakal meningkatkan pengalaman ibadah dan budaya pengunjung.

Pembangunan ini juga disebut bisa menyelesaikan masalah kepadatan pengunjung.

MbS juga menilai pembangunan tersebut sesuai dengan Visi Kerajaan Saudi pada 2030, di mana Saudi memiliki program untuk meningkatkan layanan peziarah dan peningkatan kualitas hidup, dikutip dari Gulf News.

Sebagaimana dilansir Saudi Gazette, efisiensi masjid ini bakal ditingkatkan lewat sistem pelayanan, peningkatan jalur, dan akses mudah ke masjid.

Baca Juga :  Hari Ini Rute KRL Berubah Total, PT KCI: 1.054 Perjalanan KRL Disiapkan hingga Pukul 24.00

Sejarah Masjid Quba

Masjid Quba berjarak lima kilometer dari Masjid Nabawi. Masjid Quba merupakan tempat ibadah pertama umat Islam dan dibangun pada 1 Hijriah (622 M).

Dikisahkan pula bahwa Nabi Muhammad juga dipercaya sering beribadah di Masjid Quba, khususnya pada Sabtu.

Informasi tentang Masjid Quba juga sempat disinggung dalam salah satu hadis.

“Siapa pun yang berwudhu di rumah ini dan melakukan satu salat di dalamnya, mereka akan dihargai sama dengan satu kali Umrah,” demikian bunyi hadis tersebut.

Baca Juga :  BSI, BI, DMI, & Pemkot Banda Aceh Luncurkan Infaq Rp1 Via QRIS BSI

Dalam kepemimpinan kerajaan Saudi, Masjid Quba berkali-kali direnovasi. Pada 1968, wilayah utara masjid itu diperbesar.

Selain itu, Raja Fahd sempat memerintahkan beberapa perluasan pada 1985 meski tetap mempertahankan arsitektur bangunan yang penting secara historis.

Masjid Quba sendiri memiliki empat menara dan 56 kubah yang berdampingan dengan kediaman para imam dan muazin. Tempat itu juga difasilitasi dengan perpustakaan, penginapan penjaga, dan 12 toko.

Masjid ini memiliki tujuh pintu masuk utama dan 12 pintu masuk tambahan.

[Gambas:Video CNN]

(pwn/bac)

[Gambas:Video CNN]

Sumber Berita

Share :

Baca Juga

News

6 Orang Penyalahgunaan Narkoba Diringkus Polisi

News

Sebanyak 103 Santri Ma’had Tahfidzul Qur’an Al- Malasyi Angkatan Ke-8 Di Wisudakan

News

RI Tuan Rumah JCI ASPAC 2023, Menparekraf Siap Promosikan 5 Destinasi Prioritas ke 6.000 Delegasi

News

Transisi PAUD ke SD, Penjabat Gubernur dan Bunda PAUD Aceh Tinjau SDN 1 Banda Aceh

News

Dandim 0102/Pidie Kunjungi Kotis TMMD ke 115 Trieng Cudo Tiro

News

Bank Aceh KCP Suak Beukah Beroperasi, Aceh Jaya Terima Deviden Rp 8 Miliar

Daerah

Tim Satgas Dempo BAIS TNI bersama Tim Tipiter Polres Pidie Berhasil Mengamankan Gudang Penimbunan BBM Bersubsidi

News

Menko Airlangga Ungkap Pentingnya Percepatan Digitalisasi Negara Berkembang