PM Inggris ke Kyiv, Tambah Kendaraan Tempur dan Rudal buat Lawan Rusia - NOA.co.id
https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-3737086233511293
   

Home / News

Minggu, 10 April 2022 - 03:20 WIB

PM Inggris ke Kyiv, Tambah Kendaraan Tempur dan Rudal buat Lawan Rusia

REDAKSI

DUNIA, NOA

Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson, mengumumkan bantuan kendaraan lapis baja dan rudal bagi Ukraina untuk melawan Rusia saat bertemu dengan Presiden Volodymyr Zelensky di Kyiv, Sabtu (9/4).

Kantor Johnson mengumumkan bahwa Inggris bakal memberikan tambahan bantuan militer berupa 120 kendaraan lapis baja dan sistem rudal anti-kapal teranyar.

Berdasarkan keterangan kantor PM Inggris itu, bantuan ini diberikan “untuk mendukung Ukraina dalam fase krusial ketika serangan ilegal Rusia terus berlanjut.

Baca Juga :  Tahun 2024, Aceh Ditetapkan Sebagai Tuan Rumah Peringatan Bulan Pengurangan Risiko Bencana (PRB) Se-Indonesia

“Karena kepemimpinan teguh Presiden Zelensky dan sikap patriot serta keberanian rakyat Ukraina, tujuan menakutkan Putin bisa dihindari,” ujar Johnson.

Johnson menegaskan bahwa bantuan ini terpisah dari yang diumumkan sebelumnya. Pada Jumat (8/4), Inggris juga mengumumkan bantuan militer berupa rudal anti-pesawat, 800 rudal anti-tank, dan drone.

Tak hanya bantuan militer, Johnson juga berjanji akan menggalang dana hingga US$500 juta untuk Ukraina melalui Bank Dunia.

Baca Juga :  Kim Jong-un Bela Putin sampai Israel Gempur Suriah

Lawatan Johnson ini menambah panjang daftar pemimpin dunia yang berkunjung ke Ukraina untuk menyatakan dukungan di tengah invasi Rusia beberapa hari belakangan.

Sebelum bertemu dengan Johnson, Zelensky menerima lawatan Kanselir Austria, Karl Nehammer. Dalam kunjungan itu, Nehammer memantau keadaan Bucha, di mana ratusan jasad korban Rusia ditemukan pekan lalu.

Pada Jumat (8/4), Presiden Komisi Eropa, Ursula von der Leyen, dan kepala kebijakan luar negeri Uni Eropa, Josep Borrell, juga bertandang ke Ukraina.

Baca Juga :  Perang Meluas, Kanada Kirim Senjata Bantu Ukraina Lawan Rusia

Para pemimpin dunia ini dapat berkunjung ke Kyiv setelah pasukan Rusia mundur dari sekitar kawasan ibu kota Ukraina tersebut.

Kini, mereka berkonsentrasi di wilayah-wilayah di timur Ukraina. Namun, sejumlah pihak menganggap penarikan pasukan ini bukan berarti Rusia menyerah menguasai Kyiv.

Beberapa sumber intelijen menduga, Rusia hanya menarik mundur sementara pasukannya untuk mengatur kembali strategi perang mereka.

[Gambas:Video CNN]

(has)

[Gambas:Video CNN]

Sumber Berita

Share :

Baca Juga

News

Anak-anak Pengemis Bermunculan di Abdya, SaKA Minta Pemerintah Untuk Mendata

News

AKP Iswahyudi Resmi Jabat Kabagops Polresta Banda Aceh

News

Krisis Pangan Mengancam, Kurangi Kebiasaan Buang Makanan

News

Babinsa Bantu Petani Membuat Saluran Irigasi dengan bergotong royong

News

Asisten II Sekda Aceh, Buka Acara Survey Akreditasi Rumah Sakit Umum Daerah dr. Zainoel Abidin

News

Patroli Rutin, Bhabinkamtibmas Polsek Meukek Sosialisasi Bahaya Karhutla

News

Pemuda Pidie Jaya Pertanyakan Keseriusan Pemerintah Dalam Sektor Kesehatan

News

Ketua dan Pengurus DWP BPPA Dikukuhkan

You cannot copy content of this page

error: Content is protected !!