NOA | Jakarta – Gubernur Aceh, Ir. H. Nova Iriansyah MT., harus menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Pusat Nasional dr. Cipto Mangunkusumo (RSCM) Kencana, Jakarta Pusat setelah mengalami kecelakaan pada Kamis, 7 Oktober 2021, kemarin.
Hal tersebut disampaikan langsung Kepala Badan Penghubung Pemerintah Aceh (BPPA), Almuniza Kamal, SSTP MSi.
“Hingga hari kedua kondisi pak Gubernur terus membaik, Gubernur Aceh mengalami patah tulang dibagian paha kiri bagian atas,” ujar Almuniza, Jumat, 8 Oktober 2021 malam.
Dia menjelaskan, adapun kronologi kejadian kecelakaan tersebut terjadi saat Gubernur Aceh melakukan olahraga pagi di seputaran IKEA, Alam Sutera, Tangerang. “Gubernur Aceh mengalami patah tulang, antara otot paha dan pinggul,” kata dia.
Almuniza menambahkan, kasus yang terjadi terhadap Gubernur Aceh, adalah kasus yang sering terjadi dalam masyarakat, terutama orang yang tulangnya lemah. Olahraga dan trauma juga dapat memicu kejadian tersebut.
“Mari kita doakan agar pak Gubernur Aceh lekas sembuh dan dapat menjalankan aktivitasnya kembali,” harap Almuniza.
Sementara, dr. Teuku Nanta Aulia, M.Kes, Sp.OT(K), FICS yang melakukan perawatan terhadap Gubernur mengatakan, pasca operasi kondisi orang nomor satu di Aceh itu terus membaik.
“Alhamdulillah sekarang kondisinya sangat baik, beliau sudah dipasang pen pada tulang paha bagian atas. Tulang yang patah itu di paha kiri bagian atas itu disebut dengan intertrochanteric femur,” sebutnya.
Menurutnya, dengan kondisi Gubernur yang terus membaik, diperkirakan kesembuhannya akan lebih cepat. Hal itu sama dengan kondisi pasien lain pada umumnya.
Teuku Nanta memprediksikan jika Gubernur Aceh akan pulih total 3-4 Minggu kedepan.
Saat ini, kata dia, Gubernur Aceh masih dapat melakukan aktivitas menggunakan alat bantu. “Sehingga tidak membutuhkan istirahat yang panjang,” ujarnya. []