Banda Aceh – 24 imigran Rohingya kabur dari tempat penampungan sementara di Gedung Olah Raga (GOR) Tapaktuan Sport Center, Kabupaten Aceh Selatan, Senin (18/11/2024) menjelang subuh sekitar pukul 04.40 WIB.
Kasatpol PP Aceh Selatan, Dicki Ichwan SSTP saat dikonfirmasi Kantor Berita NOA.co.id menyampaikan jika Imigran Rohingya sampai saat ini belum kembali ke penampungan sementara di Gedung Olahraga (GOR) Tapaktuan Sport Center, Kabupaten Aceh Selatan.
“Sampai saat ini, Imigran Rohingya yang melarikan diri belum kembali,” Kata Dicki, Rabu 20 November 2024.
Ia juga menjelaskan, jika petugas di lapangan kesulitan dalam berkomunikasi dengan imigran rohingya, dikarenakan mereka tidak bisa bahasa melayu.
“kita pun susah berkomunikasi dengan mereka imigran rohingya yang tidak bisa berbahasa melayu dan Pihak kami Pol PP bersama Polres Aceh Selatan hanya berupaya menjaga situasi kondusif tidak terjadi singgungan dengan masyarakat Lokal,” Terangnya.
Ia juga menambahkan, jika para Imigran Rohingya tersebut bukan tahanan perang yang harus dijaga Maksimum.
“Yang jelas mereka bukan tahanan perang yang harus dengan penjagaan maksimum,” Ujarnya.
Dicki juga menyampaikan jika menyangkut urusan keimigrasian seharusnya mereka Kanwil Kemenkumham Aceh ambil bagian menangani rohingya tersebut.
“Silakan konfirmasi saja ke pihak kanwil kemenkumham Aceh, Divisi imigrasi yang seharusnya mereka ambil bagian menangani rohingya ini,” Tutupnya.
Saat ini Imigran Rohingya yang yang berada di Gedung Olah Raga (GOR) Tapaktuan Sport Center, Kabupaten Aceh Selatan berjumlah 128 dari 152.
Editor: Amiruddin. MK